Membicarakan
tentang liga-liga Eropa tentunya kita tidak bisa lepas dengan klub-klub
yang memiliki nama besar dan jumlah fans yang banyak di seluruh dunia.
Itu tidak dapat dipungkiri karena liga-liga di daratan Eropa merupakan
liga-liga terbaik dunia yang dihuni juga oleh klub-klub terbaik dunia.
Saya bisa sebutkan semacam Real Madrid dan seterunya Barcelona di
Spanyol, Manchester United bersama The Big Four di Inggris, AC Milan
bersama Inter dan Juventus di Itali, Munchen di Jerman dan lain-lainnya.
Nama besar dari klub-klub tersebut didapatkan dari prestasi dan
reputasinya dalam keikutsertaannya di liga domestik maupun kontes liga
antar klub-klub Eropa.
Yang menjadi salah satu parameternya adalah Liga Champion Eropa dimana
tempat berkompetisinya para juara dari liga domestik ditiap negara
Eropa.
Pemegang rekor sebagai pengoleksi gelar terbanyak masih dipegang oleh
Real Madrid dengan 9 gelar dibuntuti AC Milan dengan 7 gelar dan
Liverpool dengan 5 gelar. Ketiga nama klub tersebut tentunya tidak asing
lagi.
Namun tahukah kamu ada beberapa klub yang pernah menjadi Juara Champion
Eropa yang kini namanya telah meredup dan ada telah nyaris tenggelam
alias terlupakan. Inilah daftar klub jawara Eropa yang terlupakan:
9.Red star belgrade
Klub sepak bola yang berasal dari Bergrade, Serbia ini pernah sekali
menjuarai Liga Champion Eropa di musim kompetisi 1990-1991 dengan
mengalahkan Olympique de Marseille lewat adu penalti yang berkesudahan
5-3 dimana pada babak-babak sebelumnya bermain imbang 0-0.
Pertandingan Final ini dilangsungkan di Stadio San Nicola, Bari dengan jumlah penonton sebanyak 56.000 orang.
Red Star Belgrade merupakan klub tersukses di Serbia, dengan rekor 25
kali juara liga dan 24 kali juara piala liga Serbia (dan Yugoslavia).
Mereka adalah satu-satunya klub Serbia yang pernah memenangkan Liga
Champions Eropa dan satu-satunya tim dari Balkan dan Eropa Timur yang
pernah memenangkan Piala Intercontinental (1991). Sehingga menjadi klub
tersukses di Eropa Timur karena menjadi satu-satunya klub yang
memenangkan juara Eropa dan Dunia.
8. Aston villa:
Klub dari daratan Inggris Raya ini tentunya tidak asing bagi kamu. Tapi
dari kamu semua pasti tidak akan menyangka bahwa klub yang bukan
merupakan the big four Premier League dimasa sekarang ini pernah
memenangi Liga Champion sebanyak sekali pada musim kompetisi 1981-1982
dengan mengalahkan klub raksasa Jerman Bayern Muenchen dengan skor tipis
1-0 di Stadion De Kuip, Rotterdam.
Namun menilik dari sejarah, klub yang bermarkas di kota Birmingham ini
merupakan salah satu klub sepak bola tertua dan paling sukses di
Inggris, setelah tujuh kali menjuarai Divisi Utama Liga Inggris (kini
bernama Premier League) dan tujuh kali Piala FA.
Bersama Chelsea, Aston Villa memiliki jumlah penghargaan terbanyak
keempat yang dimenangkan oleh klub Inggris, yaitu sebanyak 20 gelar.
Villa hanya kalah jumlah raihan gelar dari Liverpool (41 gelar),
Manchester United (38 gelar), dan Arsenal (27 gelar).
7. Feyenoord:
Klub yang berasal dari Rotterdam, Belanda ini pernah sekali memenangi
Liga Champion di musim 1969-1970 dengan mengalahkan Celtic di Final yang
dilaksanakan di Stadion San Siro, Milan.
Feyenoord merupakan salah satu dari 4 klub yang tidak pernah
terdegradasi di Liga Belanda bersama Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven dan
FC Utrecht yang secara hitoris mendominasi Liga Belanda bersama klub
kedua dan ketiga yang saya sebutkan tadi.
Feyenoord juga pernah satu kali menjuarai Piala Intercontonental, dan
dua piala UEFA, yang menjadikannya salah satu klub paling sukses
Belanda.
Sayangnya, saat ini prestasi klub ini mulai menurun. Dominasinya sebagai
The Big Three di Liga Belanda mulai digantikan oleh AZ Alkmaar dan FC
Twente, yang tampil stabil dalam beberapa musim terakhir.
6. Olympique de Marseille:
Club yang bermarkas di Marseille, Prancis ini pernah satu kali menjuarai
Liga Champion pada musim 1992-1993 dengan mengalahkan AC Milan 1-0 di
Olympiastadion, Munich yang saat itu disaksikan oleh 64,400 dan pernah
satu kali menjadi runner-up pada musim 1990-1991 setelah dikalah oleh
Red Star Belgrade.
Pada tahun 1993, Olympique de Marseille merupakan klub yang pertama dan satu-satunya klub Prancis yang memenangi Liga Champion.
Namun di tahun 1994, klub ini terdegradasi dikarenakan skandal
penyogokan sehingga menyebabkan kehilangan tropi domestiknya namun tidak
kehilangan gelar Juara Champion Eropa.
style="text-align: justify;">
5. Steaua bucaresti:
Klub ini yang berbasis di Bucharest, Rumania ini dulunya dikenal sebagai
Klub Olahraga Tentara Rumania (the Romanian Army sports club) dimana
divisi sepak bolanya memisahkan diri di tahun 1998. Klub ini memiliki
prestasi yang sama dengan Olympique de Marseille di Liga Champion dengan
sekali menjadi juara dan sekali runner-up.
Dimana klub ini menjuarai Liga Champion ini di musim 1985-1986 setelah
mengalahkan Barcelona lewat adu penalti yang berkesudahan 2-0 di Estadio
Ramón Sánchez Pizjuán, Sevilla. Tiga tahun kemudian klub ini menjadi
finalis namun di kalahkan oleh AC Milan 4-0 di Stadion Camp Nou,
Barcelona.
Steaua adalah klub yang paling sukses dalam sejarah Rumania, dengan
memenangkan 23 kali gelar juara Liga Rumania. Mereka juga menjadi klub
Eropa Timur pertama yang memenangkan Liga Champions Eropa.
4. Hamburg SV:
Merupakan satu-satunya tim yang tidak pernah terdegradasi dan selalu
bermain di Liga Jerman sejak awal pembentukannya pada tahun 1963.
Masa keemasan Hamburg dialami pada pertengahan 1970-an hingga akhir 1980-an. Pada tahun 1976 mereka memenangkan DFB Pokal.
Pada tahun berikutnya, mereka juga memenangkan Piala Winners. Mereka
gelar juara Bundesliga pertama mereka pada tahun 1979. Kemudian,
memenangkan kejuaraan kejuaraan tersebut secara berturut-turut pada 1982
dan 1983.
Pada tahun 1983 itu pula, Hamburg memenangkan Liga
Champions Eropa dengan kemenangan 1-0 atas Juventus. Pemain legenda klub ini adalah Felix Magath.
3. Celtic FC:
Pada 1967, Celtic menjadi tim Britania pertama yang memenangi Liga
Champions Eropa dengan mengalahkan Inter Milan di Final dengan skor 2-1
di Estádio Nacional, Lisbon.
Sebelum kemenangannya yang bersejarah ini, tak satupun klub Eropa Utara yang pernah memenangi turnamen ini.
Celtic memenangi setiap kompetisi yang mereka ikuti pada musim itu: Liga
Skotlandia, Piala Scottish FA, Piala Liga Skotlandia, Piala Eropa, dan
Piala Glasgow.
Selain prestasi tersebut, Celtic juga pernah memenangkan Liga Skotlandia
sebanyak 43 kali, Piala Skotlandia sebanyak 35 kali dan Piala Liga
Skotlandia sebanyak 14 kali.
2. SL Benfica:
Klub yang bermarkas di Lisboa, Portugal ini sudah pernah dua kali
berturut-turut menjuarai Liga Champion Eropa pada tahun 1961 dan 1962
dengan mengandaskan 2 klub El Classico yaitu Barcelona dengan skor 3-2
(1961) dan Real Madrid dengan skor 5-3 (1962). Benfica juga tercatat
telah menjadi runner-up sebanyak 5 kali di tahun-tahun berikutnya.
Benfica adalah klub sepakbola paling sukses di kompetisi Portugal,
dengan 67 titel, dan klub Portugal kedua yang paling sukses secara
keseluruhan, dengan 70 titel.
Secara internasional, Benfica adalah klub Portugal pertama (dan
satu-satunya) yang berhasil memenangkan Piala Latin dan 2 Piala Eropa
secara beruntun: 1960 dan 1961 (Piala Latin) dan 1961 dan 1962 (Liga
Champions Eropa).
1. Nottingham Forest:
Tentunya masih banyak yang belum tahu klub ini bukan? Nottingham Forest
merupakan klub Sepak Bola Inggris yang berbasis di West Bridgeford ,
Nottingham yang saat ini bermain di Football League Championship (kasta
kedua di Liga Inggris).
Forest berdiri pada tahun 1865, dan sudah menempati City Ground yang ditempatinya hingga saat ini sejak 1898.
Klub ini pernah dua kali memenangi Liga Champion secara berturut-turut
pada tahun 1979, 1980 dengan mengalahkan Malmo FF (1979) dan Hamburg SV
(1980)
Forest adalah anggota pendiri Aliansi Football pada tahun 1889 dan
bergabung dengan Football League pada tahun 1892. Forest pernah
memenangkan Piala FA pada 1898 dan 1959. Namun, masa keemasan mereka
berada di bawah pengelolaan Brian Clough, antara tahun 1975 dan 1993.
Selama kurun waktu tersebut, mereka memenangkan satu gelar liga , dua
kali berturut-turut Liga Champions Eropa dan empat Piala Liga.
Namun, sejak masa keemasannya lewat, prestasi Forest mulai redup.
Keikutsertaan mereka di Premier League berakhir pada tahun 1999. Forest
adalah satu-satunya klub yang pernah menjadi juara Champions Eropa yang
saat ini tidak sedang bermain di kasta teratas liga domestik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar